Sembunyikan Aib Orang Lain

Perbedaan Orang Mukmin Dan Orang Jahat

Perbedaan Orang Mukmin Dan Orang Jahat yang mesti kita ketahui sebagai bekal dalam menjalani kehidupan dunia menuju kehidupan yang kekal dengan impian meraih kenikmatan yang sebenarnya yaitu syurganya Allah.

Orang Mukmin

Secara umum orang mukmin adalah orang yang beriman kepada Allah dan percaya dengan apa yang sudah ditetapkan olehnya (Allah), percaya dengan segala perintah dan larangannya. Namun Syaikh fudhoil ibnu Iyadh pernah menyampaikan tentang definisi orang mukmin sebagaimana tercatulis dalam kitab Jamiul ‘Ulum wal Hikam karya Ibnu Rajab 77 :

Sembunyikan Aib Orang Lain
Sembunyikan Aib Orang Lain

اَلْمُؤْمِنُ يَسْتُرُ وَيَنْصَحُ، وَالْفَاجِرُ يَهْتِكُ وَيُعَيِّرُ
“Seorang mukmin akan menutupi aib saudaranya dan menasihatinya. Adapun orang yang jahat akan membongkar aibnya dan mempermalukannya.”

Sesuai dari apa yang disampaikan oleh Syaikh Fudhoil Ibnu Iysdh di atas jelas terlihat bahwa salah satu tanda orang mukmin sejati adalah orang yang mampu menyembunyikan aib saudaranya dan mau menasihati orang yang memiliki aib tersebut. Sedangkan orang yang jahat adalah sebaliknya dari orang mukmin yang dilihat dari kalimat nasihat di atas, yaitu orang yang jahat adalah orang yang sentiasa membongkar aib saudaranya bahkan ia bisa tega mempermalukan saudaranya karena aib yang dimikinya.

Sejatinya menjaga atau menutupi orang lain adalah kewajiban kita sebagai orang mukmin, karena hal tersebut merupakan kewajiban kita sesuai perintah Allah dan rosulnya yang sudah termktub (tertulis) didalam Alquran dan Assunnah. Allah berfirman :

وَّلَا تَجَسَّسُوْا وَلَا يَغْتَبْ بَّعْضُكُمْ بَعْضًاۗ

Artinya :
“dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain”

Begitu juga perntah Rosulullah kepada kita sebagai ummatnya untuk menjaga aib orang lain sebagaimana terdapat dalam hadist yang ri riwayatkan oleh At-tirmidzi : مَنْ سَتَرَ عَلَى مُسْلِمٍ فِي الدُّنْيَا سَتَرَ اللَّهُ عَلَيْهِ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ

Artinya : “Barangsiapa yang menutupi aib seorang muslim sewaktu di dunia, maka Allah akan menutup aibnya di dunia dan akhirat”

Peringatan Rosulullah Kepada Orang Yang Berbuat Jahat (Mencela Orang Lain)

عَنْ مُعَاذِ بْنِ جَبَلٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ عَيَّرَ أَخَاهُ بِذَنْبٍ لَمْ يَمُتْ حَتَّى يَعْمَلَهُ

Artinya :
“Dari Mu’adz bin Jabal radhiallahu ‘anhu, Rasulullah  bersabda, “Barang siapa yang mencela saudaranya karena dosa yang dilakukan saudaranya maka dia tidak akan meninggal sampai dia melakukan dosa yang semisal”

Wallahu A’lam

 

Artikel lainnya :

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *